Cara Membudidayakan Ikan Guppy
Budidaya ikan di Indonesia merupakan hal yang sudah banyak dilakukan oleh orang - orang Indonesia, baik ikan untuk konsumsi maupun ikan hias. Salah satu ikan hias yang banyak dijumpai di Jawa adalah ikan Guppy. Ikan ini banyak sekali dijumpai di daerah Jawa, memiliki bentuk yang khas dan menarik, namun tidak semua ikan ini memiliki warna maupun bentuk yang menarik. Ikan betina memiliki bentuk yang besar dengan lebar 4 hingga 6 cm, dan berwarna kusam. Sedangkan ikan jantan memiliki ekor yang menjuntai berwarna - warni, ukurannya kecil sekitar 2 hingga 3 cm. Untuk membudidayakan ikan ini sangat mudah sekali, sehingga kadang walaupun tidak dikembangbiakkan ikan ini bisa anda jumpai dipematang sawah dan sungai yang ada di Jawa.
Cara membudidayakan ikan ini sangat mudah sekali, perawatan juga sangat gampang, serta perkembangan yang cepat membuat pemilik yang membudidayakan bisa panen ikan hias dengan cepat. Berikut ini cara membudidayakan ikan guppy yang paling simpel.
1. Memilih ikan
Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih ikan yang akan dikembangbiakan dengan kualitas yang baik. Terkadang ada banyak ikan yang berbentuk dan berwarna kurang menarik, maka anda pilih ikan yang menurut anda memiliki kualitas yang baik, bisa dilihat melalui bentuk ekor, warna, dan bentuk. Selain itu pilih betina satu saja dan 2 atau 3 ikan jantan untuk melakukan pembuahan
2. Memilih tempat
Pilih tempat untuk membudidayakan ikan ini dengan wadah yang memiliki ukuran 30x30cm, namun bisa juga disesuaikan dengan jumlah ikan yang akan dibudidayakan. Sediakan wadah 4 , untuk pemisahan indukan, tempat pemijahan, tempat penetasan, dan tempat pendederan.
3. Pemijahan
Ketika akan melakukan pemijahan sebaiknya pisahkan dahulu ikan betina dengan ikan jantan, tempatkan diwadah masing - masing, dan jangan lupa diberi makan dan diganti airnya 3 hari sekali tanpa membuang semuanya. Selanjutnya adalah pemijahan dengan mengisi wadah dengan air yang sudah didiamkan selama 24 jam. Pemijahan bisa dilakukan secara massal atau satu persatu dengan perbandingan 1:5. Anda bisa menaruh betina dipagi hari dan masukkan jantan disore hari, pemijahan berlangsung hingga 4 sampai 7 hari, setelah itu segera pisahkan betina kewadah sendiri.
4. Penetasan
Isi wadah dengan air yang jernih dan bersih. Karena kualitas air harus selalu dipertahankan. Caranya dengan selalu mengganti air 1 hingga 3 hari sehari.
Setelah melakukan semua tahap diatas, maka yang perlu anda lakukan adalah memperhatikan beberapa ciri yang memperlihatkan bahwa ikan guppy betina telah berhasil hamil. yaitu dengan melihat warna hitam yang ada dibawah perut. Biasanya warna hitam tersebut akan muncul setelah 2 minggu sejak pemijahan. Ikan ini mampu menyimpan sperma juga, sehingga mampu hamil hingga 3 kali.
Tidak ada komentar: