Langkah Sukses Cara Menanam Cabe Merah Keriting
Cabe yang banyak dipasaran yaitu cabai merah dan cabai merah keriting. Namun, dalam artikel ini akan membahas cabe merah keriting. Pada saat-saat tertentu, harganya bisa naik berlipat-lipat. Pada momen lain bisa turun hingga tak berharga. Hal ini membuat budidaya cabe merah keriting menjadi tantangan tersendiri bagi para petani. Selain itu, budidaya cabe cukup rentan terhadap cuaca dan serangan hama. Upaya untuk mengantisipasi hal tersebut selama budidaya cabe merah keriting yaitu ada di dalam artikel ini tentang langkah sukses cara menanam cabe merah keriting.
Sebelum kita ke langkah sukses cara menanam cabe merah keriting alangkah baiknya jika Anda tahu hal-hal tentang cabe merah keriting yaitu sebagai berikut.
1. Tanah yang ideal adalah rapuh, remah-remah, mengandung cukup bahan organik (minimal 1,5%), nutrisi yang cukup dan air, bebas-gulma, bukan tanah bekas tanaman terongan.
2. Keasaman tanah 6,0 – 6,5.
3. Curah hujan yang cocok adalah 600 – 1250 mm dan tersebar merata sepanjang masa pertumbuhannya.
4. Iklim yang dibutuhkan adalah iklim kering dengan lama penyinaran 12 jam per hari.
Langkah-langkah cara menanam cabe merah keriting.
1. Pembenihan
Pembenihan cabe merah keriting yaitu dengan memilih bibit benih yang bagus, sehat, tua, dan bebas dari hama. Lalu, djemur dibawah matahri agar airnya hilang. Kemudian disemaikan di polybag dan di siram 2x sehari.
2. Pengolahan lahan
Pengolahan lahan untuk penanaman cabe merah keriting yaitu mulai dari pembajakan, penyuburan, dan pemberian unsur hara tambahan dengan memberi pupuk kandang. Kemudian buatlah bedengan yang sesuai untuk cabe merah keriting.
3. Penanaman
Jika bibit sudah siap untuk dipindahkan dari tempat persemaian ke tempat penanaman akhir. Siapkan alat untuk menanam dan buatlah lubang sekitar 4 cm untuk menanam batang cabe merah keriting agar kokoh dan tidak roboh. Kemudian siram, jaga dari rumput liar.
4. Perawatan
Perawatan tanaman cabe merah keriting mulai dari penyiraman, penyiangan rumput, pemupukan, dijaga keasaman tanah, kelembaban dan penyemprotan dari hama. Perhatikan betul-betul langkah-langkah di atas agar hasil yang didapat maksimal.
Tidak ada komentar: